Kamis, 16 Juli 2009

Bom Meledak Lagi

Kembali bom meledak di Hotel JW Marriot. Bahkan, ledakan tersebut terbilang berbarengan dengan Ritz Carlton Hotel. Betapa menyedihkan melihat korban bergelimpangan. Malu mengapa di ibukota Jakarta dapat dipermalukan oleh para teroris dengan mudah.

Marah sebab bom meledak lagi setelah hidup perasaan aman di masyarakat kita dalam empat tahun terakhir ini di tanah air. Apalagi bom tersebut meledak setelah pemilu legislatif dan pemilihan presiden yang aman. Aman tapi dituduh banyak orang berjalan curang. "Apa mungkin ada hubungannya ledakan bom dengan tuduhan pemilu curang?" demikian bisik-bisik orang. Wah wah, kalau dalam keadaan kalut begini, memang semua orang memang memasang kuping setipis mungkin. Saya harap tidak ada.

Semua harus bersatu melawan teroris ini. Mereka punya cara pandang tentang kehidupan yang sama sekali berbeda dengan kita. Mereka takut hidup, jadi memilih mati dengan menebar teror.

Selain masyarakat, media massa harus bersatu padu melawan teroris ini. Jangan sampai pesan mereka bahwa di Indonesia penuh dengan orang-orang jahat dan tidak aman memenangkan situasi. Kepada media saya berharap agar peristiwa lalu terulang lagi, yakni pada saat para teroris dieksekusi mereka mendapat liputan luas bak pahlawan.

Semoga tidak ada lagi korban.

Tidak ada komentar: